Berikut cara untuk konfigurasi topup / add Funds : 
1.    Klik “Admin” untuk masuk ke dashboard admin.
2.    Setelah berada di dashboard, pilih menu “Configuration”.
3.    Klik tab “Topup / Add Funds” untuk membuka pengaturan topup saldo.
4.    Isi kolom konfigurasi Topup / Add Funds sebagai berikut : 

• Prefix Topup ID : Tentukan awalan (prefix) unik untuk setiap transaksi topup agar mudah dibedakan dari transaksi lain.
  Fungsi: Memberikan identitas pada setiap ID transaksi topup agar lebih terstruktur dan mudah dilacak. 
• Topup Delay : Atur jeda waktu antar transaksi topup (dalam detik).
  Fungsi: Mencegah spam topup ketika banyak permintaan topup masuk dalam waktu bersamaan.
  Contoh: Nilai 10 berarti sistem memberi jeda 10 detik sebelum pengguna bisa melakukan topup berikutnya. 
• Topup Pending Limit : Tentukan jumlah maksimal transaksi topup yang dapat dibuat pengguna dalam status pending.
  Fungsi: Membatasi pengguna yang hanya membuat permintaan topup tanpa menyelesaikan pembayaran.
  Contoh: Nilai 3 berarti pengguna hanya bisa memiliki maksimal 3 transaksi pending pada waktu bersamaan.
• Topup Minimum Amount : Masukkan jumlah saldo minimal yang bisa di-topup oleh pengguna.
  Fungsi: Menentukan batas bawah nominal topup untuk menghindari pengisian saldo dalam jumlah terlalu kecil.
  Contoh: Nilai 10000 berarti pengguna hanya bisa topup mulai dari Rp10.000 ke atas. 
• Topup Maximum Amount : Masukkan jumlah saldo maksimal yang bisa di-topup oleh pengguna dalam satu transaksi.
  Fungsi: Menentukan batas atas nominal topup agar sistem tetap stabil dan tidak kelebihan beban transaksi.
  Contoh: Nilai 1000000 berarti topup maksimal adalah Rp1.000.000 per transaksi.
• Amount Reference : Tambahkan daftar nominal pilihan topup, pisahkan setiap nilai dengan tanda koma (,).
  Fungsi: Memberikan opsi nominal cepat bagi pengguna saat memilih jumlah saldo yang ingin diisi.
  Contoh: 10000,25000,50000,100000 akan menampilkan empat pilihan nominal topup di tampilan pengguna. 
• Topup Expired : Tentukan batas waktu sebelum transaksi topup yang belum dibayar dianggap kedaluwarsa.
  Fungsi: Mengatur waktu tunggu maksimal pembayaran topup agar transaksi lama yang tidak selesai otomatis dibatalkan.
  Contoh: Nilai 30 berarti transaksi topup akan berakhir otomatis setelah 30 menit jika belum dibayar. 

5.    Jika sudah klik “Submit”.